Setiap akhir Desember, postingan tentang tantangan #30haribercerita mulai sliweran. Tahun lalu, saya juga ikutan challenge ini. Bukan cuma di IG, saya juga menuliskannya di blog. Efektifkah?
Ini pendapat pribadi saya yang bukan seleb dunia maya, pengikut juga masih di kisaran seribuan, dan tentu saja berdasarkan pengalaman.
Kalau mendewakan likes atau comment, sebaiknya skip aja sebab angka yang saya "panen" selama ikutan tantangan ini jauh dari harapan untuk dipertimbangkan sebagai nano-influencers alias kecil banget. Kemungkinannya: konten nggak menarik, saya bukan siapa-siapa yang selalu ditunggu postingan terbarunya, dan tentu saja mari salahkan algoritma Instagram yang seenaknya nampilin konten lawas di hari ini.
Tapi, jika kamu ingin mengasah keahlian menulis dan suka tantangan, go for it! Menulis setiap hari itu bukan hal gampang lho. Di sini otak kita dipaksa menjadi kreatif dan produktif. Apalagi kalau tanpa topik, gimana melihat satu obyek di jalan bisa jadi konten menarik. Seru kan?
Nah, karena saya lebih condong pada opsi kedua, maka #30haribercerita akan saya tumpahkan di blog. Selain karena blog memang blog didedikasikan untuk tulisan, sayang juga lho udah bayar domain dan hosting kalo nggak kepake hahaha..
Selamat menikmati!
0 comments:
Post a Comment